BIREUEN I IAIA– IAI Al-Aziziyah Samalanga menggelar sidang skripsi daring pertamanya selama masa perpanjangan bencana pandemi virus Korona. Sementara untuk teknis pelaksanaan sidang daring, pihak rektorat menyerahkan ke masing-masing fakultas dan program studi (prodi).
Humas IAIA Samalanga Dr. Tgk. Riandi Syafri, MA menyebutkan mekanisme dan tatacarapenilaian sidang juga diserahkan ke fakultas dan prodi. Keleluasaan ini juga bertujuan untuk menjaga kualitas proses sidang dan ujian.
“ Sidang perdana daring selama Covid-19 di pelopori FATAR (Fakultas Tarbiyah) IAIA Samalanga, skripsi tersebut dipresentasikan di hadapan dosen pembimbing dan penguji melalui aplikasi telekonferensi Zoom.,” ujanya yang juga guru senior DJA Kuta Glee Batee Ileik, Selasa, (7/4/2020)
Doctor kelahiran Jambi itu menjelaskan sesi pertama diisi dengan persiapan dan tanya jawab pembimbing. Selanjutnya sesi dua diisi dengan tanya jawab tim penguji. Kemudian sesi ketiga diisi dengan briefing penilaian dan pembacaan yudisium.
“Dengan berlangsungnya ujian skripsi secara daring tersebut, diharapkan dapat memacu mahasiswa dari Prodi lain untuk dapat menyelesaikan skripsinya di tengah suasana pandemi covid-19. Jjian skripsi daring ini juga dapat mempersingkat masa studi mahasiswa di IAIA Samalanga karena mahasiswa tidak perlu menunggu hingga semester depan,” sambungnya yang akrab dipanggil URS itu.
Sementara itu Dekan FATAR (Fakultas Tarbiyah) IAIA Samalanga Tgk. Mujiburrahman, MA mengatakan sekitar 122 mahasiswa yang akan disidangkan dalam beberapa kedepan merupakan mahasiswa yang telah lama siap berkasnya, namun faktor Covid-19 harus dilaksanakan sesuai dengan aturan yang berlaku.
“Kami sangat berharap mahasiswa yang namanya termasuk dari 122 mahasiswa FATAR dari Prodi MPI dan PAI sebagian telah di sidangkan dan akan berlanjut hingga beberapa hari kedepan untuk mempersiapkan dirinya. Alhamdulillah sidang skripsi via online berlangsung lancar dan sukses sebagaimana yang diharapkan,” ungkapnya.
Pantuan media ini, salah seorang mahasiswi prodi MPI IAIA Samalanga bernama Raziatul Khamisah berjudul “Strategi Guru dalam Menungkatkan Motivasi Belajar Agama di SMAN 1 Muara Tiga Pidie” yang dibimbing Tgk. Amiruddin, MA dan Tgk. Mursal, M. Ag. berlangsung alot.
Meskipun via daring dengan penguji Dr. Tgk. Saiful Bahri, MA (Akrab disapa Abana) dan Tgk. Muhammad Kharazi, M. Ag,
Raziatul Khamisah tidak grogi dan mampu menjawab dan mempertahankan skripsinya dan dengan yudisium istimewa.
Tinggalkan Komentar